for english review, scroll down until you see the yellow color tiles.
INDONESIAN
REVIEW
|
Untuk film sejenis ini, sungguh susah
diungkapkan dengan kata-kata selain menunjukkan rasa sejenis kekaguman pada
kesuksesan film ini, membawa sebuah experience terasa luar biasa pada
penontonnya. I don’t care of the theme, selagi pegangan prinsip kuat, takkan
pasti terpengaruh apapun itu bentuknya.
Summer di italia, Elio bertemu dan
berkenalan dengan Oliver untuk pertama kalinya. Elio terlihat risih dan
merasa terganggu dengan kedatangannya, dan tanpa dirasa dia tumbuh untuk
menyukainya. Ini kisah cinta pertama Elio yang akan selalu terkenang
dihatinya.
Fak, lagi nulis kembali baper. Begitu
banyak bertebaran film bertemakan LGBT dengan unsur First Love Story dengan
masing-masing keunikan dan tujuan menyinarkan maksudnya. Betapa bagusnya film
ini sampai membuatku terdiam dan jelas, film ini memberikan experience
romance yang lebih daripada romance straight malahan. Sebenarnya hal utama
dari film ini tak hanya persoalan kisah cinta pertama, tetapi juga mengenai
embrace dan empowerment dalam cinta, walaupun itu sesama jenis dan dalam
kasus ini, Oliver dan Elio terlibat dalam dinamika kisah cinta sesama jenis.
Aku
suka bagaimana setiap rajutan film ini begitu kuat dan tepat disegalanya.
Menontonnya serasa, kisah yang diceritakan mengalir normal begitu saja, bagai
tertawa hangat pada momen-momen, tetapi ketika mencapai sebuah ending, hasil
yang membuat hati kita tergoyah dengan maksimal. Bagaimana cerita tak hanya
bertutur begitu saja, tetapi membuat penontonnya untuk ikut meraba kisah
mereka, memahami sesuatu yang rasanya non-verbal, dan diikuti alunan musik
yang dengan cepat menyusup ke dalam hati.
Jujur,
Timothee disini memiliki great performance begitu juga dengan line-nya yang
betul-betul tercapture sosok karakter itu sendiri, bagaimana seorang remaja
yang hidup dalam dunia liberal yang diciptakan oleh orang tuanya. Timothee
dan Armie memiliki chemistry yang sangat kuat. Armie Hammer pun juga sama-sama
keren gilanya dalam performance.
Ketika
menontonnya, apalagi untuk tipe slow-burn dan sampai di ending, hal yang udah
terlewati bakal tetap dalam ingatan dalam kurun waktu lama. Belum lagi, hal
yang paling spesial disini ialah role parent, sungguh langka mendapatkan
orang tua yang bisa menerima apapun, dan memahami kondisi anak dengan baik
apalagi ketika kalian mendengar speech oleh ayahnya yang diperankan oleh
Michael Stuhlbarg dengan baik.
Everything
is about understanding, acceptance, and embrace.
p.s.
siapkan hati untuk menerima segala yang ada difilm ini.
Menurutmu
gimana?
Tulis
dikomen!
HAVE
A NICE DAY AND LIVE FOR MOVIES!
RATING:
9.8/10
|
ENGLISH
REVIEW
|
For a film like
this, it’s difficult to say or put any much words
about this than showing my expression on how I really love this film. This
film has an extraordinary experience and impactful in a long time. It’s been
4 days, and I never forget that, but my heart, damn, still hurt, help me!
Summer in Italy, Elio met and introduced to Oliver for the first time. Elio think that he is pain by his arrival, everyone likes
him, but Elio doesn’t, but somehow he grew to like
him. This is his first love that always in his heart.
Fuck, my heart! I’m
late to the party, I guess but so many LGBT films with using First Love Story
as the fundamental of its story then it goes to lightning the meaning or what
it would be. It’s such a great film that make me
speechless and to be clear, this gave me a romance experience more and more
than the straight romance instead. Actually the main thing is not just about
first love story, but also about embrace and empowerment of love, even in
this case.
I really like that
everything feels solid and right at the place. Watching it feels like the
story flowing like normally, probably laughing and trying to swim to their
story, until it goes to the ending, something that I never believe to be
happen when your heart is so weak but what you have to accept is so big. How
the story not just telling but involved the audience to understand the
character, everything that includes non-verbal matter, and it flows with the
great music by Sufjan Stevens that quickly stand
inside your heart.
Honestly, Timothee has a great performance so as his line on the
script that really capture on teenage itself, how a 17 year old boy living in
a liberal family that created by his parent. Also Armie
Hammer does a great job in it. How the chemistry is so strong that you felt
the entire moment.
When you see it,
even it’s slow-burn and until end, the moment that you just been through will
stay for long time. Not to mention, that the special thing is the role parent
in it, so rarely to see a parent, especially in cinema, seeing a parent that
can accept everything and understanding the condition of their kid. When you
hear the speech from Elio’s Father that played by
Michael Stuhlbarg very well.
Everything is about
understanding, acceptance, and embrace.
p.s. prepare your
heart for this film, man.
What do you think?
Write down below!
HAVE A NICE DAY AND
LIVE FOR MOVIES!
RATING:
9.8/10
|
No comments:
Post a Comment