Monday, December 22, 2014

Into The Storm 2014 Review

Oke, bahas tentang filim ini.
Ini bukan tentang kiamat, tetapi tentang badai terbesar sepanjang sejarah. Iya tentang itu, tetapi pasti ada dramanya, masa cuma badainya aja? (Canda aja pun) Oke, Be serious! Awalnya ada kumpulan anak remaja (mungkin) yang sedang berpesta dalam mobil, saat ia melihat sesuatu yang aneh dan ia keluar untuk merekamnya dan itu adalah tornado. Padahal temannya sudah mengingatkannya untuk segera masuk kedalam mobil dan ia terlambat. Ya, pasti kalian sudah tahu apa kelanjutannya. Mereka diterjang tornado dan ....... (woi, kebanyakan titiknya) mati. Dalam filim ini diceritakan tentang 2 remaja laki-laki yang hendak pergi kesekolah dengan merekam untuk kelulusannya. Ayahnya yang seorang wakil kepala sekolah Silverton sangat sibuk dan terutama Donnie merasa ia tidak diperhatikan. Donnie bertingkah seperti itu saat ibunya sudah meninggal. Next, ceritanya tentang 2 orang gila (aku anggap seperti itu) sedang bermain dan merekam. Tetapi yang dilakukannya gila. (Pokoknya nonton deh). Next, ada kru yang ingin merekam tornado tersebut kerennya lagi mobil mereka, Titus seperti tank. Pada filim ini badainya sungguh mengerikan (tak terlalu mengerikan sekali) Yang nanti menghantam Silverton dan Pabrik Papermill (ada Donnie bersama perempuan yang dia suka dan ia menemaninya untuk merekam video untuk magangnya). Yang jelas filim ini hanya tentang badai tornado yang melanda didaerah mereka. Menurutku, Cukup seru dan dramatis saat Ayahnya sedang menyelamatkan Donnie dan temannya tertimpa reruntuhan. Nice deh, buat filimnya. Tonton filimnya.

Yang paling kusuka disaat tornado api. (tak jelas, maka tontonlah)

Screenshot:

Still of Alycia Debnam Carey and Max Deacon in Into the Storm (2014)
Still of Matt Walsh in Into the Storm (2014)Still of Matt Walsh in Into the Storm (2014)

TRAILER:



RATING IMDb: 5.9/10
RATING ROTTEN TOMATOES: Score 21%

No comments:

Post a Comment